Email Blast
Email Blast. Anda mungkin sudah tahu bahwa email marketing adalah salah satu saluran pemasaran terpenting untuk bisnis apa pun. Saluran pemasaran ini bahkan lebih efektif daripada beberapa media sosial. Selain itu, email marketing tidak membutuhkan banyak biaya mengingat ada berbagai layanan email blast gratis.
Baca Juga : Panduan Email Dasar untuk Pemula
Apa itu email blast?
Email blast adalah istilah yang digunakan untuk aktivitas mengirimkan email kepada banyak penerima pada waktu bersamaan.
Sebagian besar email blasting digunakan untuk tujuan pemasaran, sehingga mayoritas penyedia layanan email massal menyebut bisnis mereka sebagai platform pemasaran email.
Untuk pengiriman email pemasaran, Anda tidak bisa menggunakan platform penyedia email biasa seperti Gmail atau Yahoo karena jumlah email yang dikirim banyak. Selain itu, banyak fitur pemasaran email yang tidak tersedia di layanan email biasa, mis. B. email otomatis, segmentasi audiens, laporan, dan analisis kinerja email.
Apa yang harus diperhatikan ketika memilih platform email blast untuk marketing?
1. Tujuan Perusahaan
Sebelum memilih layanan email blast platform, Anda perlu memahami tujuan apa yang ingin dicapai oleh bisnis Anda. Penting untuk memahami tujuan kampanye email perusahaan karena setiap layanan pemasaran email memiliki spesifikasi fungsional yang berbeda.
Mengetahui tujuan yang ingin Anda capai dapat membantu Anda memilih layanan pemasaran email yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda, sehingga Anda tidak membuang-buang uang untuk fitur yang tidak Anda perlukan.
2. Layanan Gratis atau Berbayar?
Beberapa perusahaan menawarkan layanan email blast gratis, namun tentunya dengan fitur yang terbatas. Misalnya, MailChimp memungkinkan pengguna layanan ledakan email gratisnya mengirim hingga 12.000 email pemasaran per bulan ke 2.000 pelanggan atau kurang.
Untuk platform berbayar, biasanya setiap perusahaan menyediakan pilihan pembayaran per bulan atau per tahun dengan variasi harga dan fitur. Perbandingan harga dan fitur layanan email marketing akan dibahas di poin selanjutnya.
3. Template Email
Ketersediaan template email juga perlu dipertimbangkan ketika memilih platform email blast. Dengan adanya berbagai pilihan template email, Anda bisa membuat email menjadi lebih menarik dan tidak membosankan.
4. Segmentasi Audiens
Segmentasi audiens email marketing bisa dilakukan berdasarkan beberapa aspek, yaitu tipe konsumen, minat konsumen, lokasi konsumen, ataupun engagement. Anda harus mempertimbangkan fitur segmentasi audiens juga agar dapat mengirimkan email yang sesuai dengan audiens yang ditargetkan.
5. Email Tersedia untuk Desktop dan Mobile Version
Berdasarkan penelitian Forrester, sebanyak 42 persen email marketing dibuka melalui perangkat mobile. Oleh karena itu, Anda perlu memastikan bahwa platform yang dipilih menyediakan template email yang tetap nyaman dilihat melalui perangkat mobile.
6. Customer Support
Saat memilih layanan pemasaran email, ketersediaan dukungan pelanggan juga harus diperhatikan agar Anda dapat dengan cepat menyelesaikan masalah saat muncul dengan layanan yang Anda gunakan.
Perlu dicatat bahwa beberapa penyedia layanan pemasaran email hanya menawarkan fitur dukungan pelanggan kepada pengguna berbayar. Beberapa platform bahkan memberikan dukungan profesional bagi pengguna yang membutuhkan saran pemasaran email.
7. Email Otomatis
Fitur email otomatis memungkinkan pengguna mengirim email secara otomatis sesuai dengan perilaku penerima email. Anda dapat mengatur email untuk dikirim secara otomatis saat seseorang baru saja berlangganan buletin, saat penerima email belum membuka email sebelumnya, atau saat penerima email tidak menanggapi ajakan bertindak (CTA) di email sebelumnya.
Ketersediaan fitur ini juga perlu diperhatikan untuk memudahkan Anda mengirimkan email dengan konten berbeda kepada konsumen dengan perilaku berbeda.
8. Analisis Email Marketing
Setelah mengirimkan email marketing kepada konsumen potensial, Anda juga perlu mengevaluasi performa kampanye tersebut.
Anda harus tahu berapa banyak penerima email yang membuka email, mengklik tautan di email dan juga berhenti berlangganan buletin. Ini memungkinkan Anda menganalisis keberhasilan kampanye yang Anda jalankan melalui email.
Beberapa platform menawarkan fitur analitik dan pelaporan gratis, dan beberapa platform mengharuskan pengguna untuk mengakses fitur ini. Jadi, Anda harus berhati-hati saat memilih platform yang sesuai dengan anggaran Anda.
Baca Juga : Cara Mengembangkan Email List Kamu
Berikut beberapa platform email blast yang bisa Anda digunakan:
1. Kirim.email
Kirim.email adalah platform ledakan email yang memungkinkan Anda mengirim banyak email ke seluruh daftar Anda sekaligus.
Tentu saja, bagi Anda yang tertarik dengan pemasaran email, Kirim.email dapat membantu menjangkau tanggal email calon pelanggan. Dengan cara ini Anda dapat berkomunikasi lebih mudah dengan pelanggan potensial Anda.
Hanya dengan Rp 100.000 per bulan, Anda sudah bisa mendapatkan layanan yang dapat mendukung bisnis Anda.
2. MailChimp
Bagi para pemilik bisnis skala kecil dengan subscriber kurang dari 2000 akun, Mailchimp menyediakan layanannya secara gratis. Namun, pengguna layanan email bisnis gratis ini hanya bisa mengirimkan email maksimal 12.000 email per bulan.
Versi gratis Mailchimp sudah meliputi
- Template email,
- Segmentasi audiens
- Laporan performa email marketing.
Jika versi gratis belum memenuhi kebutuhan Anda, MailChimp menyediakan versi berbayar mulai dari 10 US Dollar per bulan.
3. Vertical Response
Vertical Response juga memberikan layanan gratis yang bisa mengirimkan 4000 email per bulan kepada maksimal 300 penerima. Tak hanya itu, Vertical Response juga memiliki fitur yang bisa memudahkan Anda melakukan list building seperti contact list management.
Versi gratis layanan ini sudah meliputi:
- Email Editor
- Template kompatibel untuk perangkat mobile
- Email Welcome Otomatis
- Facebook and Twitter Sharing
- Report dan Analisis
- HTML editor
Sayangnya, pada versi gratis, pengguna belum bisa mendapatkan fitur customer support. Report dan analisis pada versi gratis pun masih terbatas. Jika pengguna ingin mendapatkan fitur yang lebih lengkap, Vertical Response menyediakan layanan berbayarnya mulai dari harga 11 US Dollar.
4. BenchMark
Sama seperti dua layanan sebelumnya, Benchmark juga menyediakan layanan gratis. Versi gratis Benchmark memungkinkan penggunanya untuk mengirimkan 14.000 email per bulan kepada maksimal 2.000 penerima.
Fitur-fitur gratis Benchmark adalah sebagai berikut:
- Desain email
- Template responsif
- Sign up form
- Email Otomatis Dasar
- RSS Email Campaign
- Email Delivery Management
- Google Analytics Tracking
- Manajemen List dan Segmentasi
Pada versi gratis Benchmark, pengguna sudah mendapatkan fitur customer support. Namun, fitur segmentasi audiens dan email otomatis yang disediakan masih terbatas. Layanan berbayar Benchmark dimulai dari harga 13.99 US Dollar per bulan.
5. Zoho Campaigns
Sama dengan MailChimp, Zoho Campaign juga menyediakan layanan gratis dengan pengiriman email maksimal 12.000 per bulan kepada 2.000 penerima.
Pada versi gratis Zoho Campaign, pengguna dapat mengakses hampir semua fitur layanan email marketing kecuali fitur marketing automation yang meliputi email otomatis berdasarkan segmentasi, email otomatis berdasarkan kalendar, hingga email otomatis berdasarkan laporan.
Layanan berbayar email marketing Zoho Campaign dimulai dari harga 5 US Dollar hingga 350 US Dollar. Anda dapat memilih layanan berbayar disesuaikan dengan jumlah penerima email marketing Anda.
Baca Juga : Penyebab Email Masuk ke Spam
Kesimpulan
Banyak layanan email blast yang tersedia secara gratis namun tentunya dengan fitur yang terbatas. Sebagai pemilik bisnis, Anda perlu memahami platform seperti apa yang dibutuhkan bisnis Anda.
Platform gratis biasanya membatasi jumlah email dan jumlah penerima yang terbatas. Sementara itu, Anda bisa mengirim lebih banyak email dengan layanan berbayar dan tentunya dengan fitur yang lebih lengkap.
Pahami dengan tepat kebutuhan pemasaran email Anda sehingga Anda tidak membuang-buang uang untuk fitur yang tidak Anda perlukan.